Jika Senang Bersyukur, Jika Susah Bersabar

Jika Senang Bersyukur, Jika Susah Bersabar

عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ أَبِي لَيْلَى عَنْ صُهَيْبٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَجَبًا لِأَمْرِالْمُؤْمِنِ إِنَّ أَمْرَهُ كُلَّهُ خَيْرٌ وَلَيْسَ ذَاكَ لِأَحَدٍ إِلَّا لِلْمُؤْمِنِ إِنْ أَصَابَتْهُ سَرَّاءُ شَكَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ وَإِنْ أَصَابَتْهُ ضَرَّاءُ صَبَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ

Dari Abdur Rohman bin Abi Laila dari Shuhaib berkata: “Rasulullah Shollallahu ‘alaihi Wasallam bersabda, “Orang beriman itu mengagumkan, segala urusannya semua baik baginya dan itu tidak terjadi kecuali pada orang beriman. Jika ia mendapat kesenangan dia bersyukur, itu baik baginya. Jika tertimpa kesusahan dia bersabar dan itu baik baginya.” (Hadits Shohih Riwayat Muslim).